Blogger Misteri Redup, Generasi Cerdas, Yang Jauh dari SARA & Kritis akan HOAX Telah Hilang?

Monday, January 29, 2018 57 komentar

Blogger Misteri Redup, Generasi Cerdas, Yang Jauh dari SARA & Kritis akan HOAX Telah Hilang?

Mungkin ini adalah headline yang cocok untuk menggambarkan keadaan jaman now. Dimana para pembaca-pembaca blog misteri lagi hits kala itu, yang begitu cerdas menyikapi suatu permasalahan case/misteri/fenomena/konspirasi bahkan sangat menghormati batasan-batasan perihal topik agama karena akan menjurus ke sara dan hal lain. 

Saling memberikan respon (argumen) pro dan kontra dengan begitu cerdas, kotak komentar dibanjiri begitu banyak argumen-argumen menyikapi sesuatu yang diposting. 


Postingan-postingan dari blogger-blogger misteri favorit seperti blog misteri enigma dll menjadi satu hal wajib yang ditunggu-ditunggu sekedar memberikan "pertamax".

Dimanakah generasi kala itu?

Apakah jaman sudah berubah?

Dari blogger, pindah ke vlogger. Semua bertransisi mengikuti jaman.

Tidak ada yang salah.  

Hanya saja yang menjadi suatu kerinduan yang mendalam adalah moment dimana semua pecinta misteri bersatu untuk membahas berbagai hal tentang topik misteri/hoax/konspirasi dan lain sebagainya. Rindu beradu argumen-argumen cerdas kala itu.

Blogger misteri perlahan-lahan menghilang.

Di jaman sekarang ini, hoax merajalela.

Tidak ada hoax, serasa tidak Indonesia. 

Mulai dari politik, agama, budaya, semua hoax bermunculan dan menjadi viral dimana-mana.

Sebenarnya, generasi-generasi Indonesia semuanya adalah generasi yang cerdas tetapi ada pihak-pihak yang kontra dan tidak bertanggungjawab yang mencoba merusak pola pikir masyarakat kita pada jaman sekarang ini.

Pesan saya hanya satu: Generasi Kita Adalah Generasi Cerdas, Jangan Mudah Termakan Hoax. Salam Pecinta Misteri. 

(hawkson)



Kasus Penculikan Oleh Alien - Benarkah?

Thursday, January 4, 2018 18 komentar

Pada malam hari tanggal 19 September 1961, Barney dan Betty Hill sedang mengendarai mobil mereka dari Quebec menuju Portsmouth. Saat itu jalanan cukup sepi dan hanya ada beberapa mobil lain di sana. Ketika mereka sampai di Groveton, New Hampshire, tiba-tiba mereka melihat sebuah cahaya terang melayang di langit. Lalu, keduanya menjadi tidak sadarkan diri.


Penculikan Barney dan Betty Hill
Tidak berapa lama kemudian, mereka menemukan diri mereka sedang berada di mobilnya. Pasangan suami istri ini tidak bisa mengingat peristiwa yang baru saja terjadi.

Beberapa hari kemudian, Betty mengalami serangkaian mimpi buruk yang kemudian membangkitkan kembali ingatan mengenai peristiwa yang terjadi pada malam tanggal 19 September 1961.

Sekarang, Betty percaya kalau ia dan suaminya sesungguhnya telah diculik oleh alien.

Setelah berkonsultasi dengan psikiater, keduanya sepakat menjalani sesi hipnotis untuk membangkitkan memori lain yang mungkin masih terkubur mengenai peristiwa itu. Dari sesi hipnotis tersebut, terungkap detail-detail mengerikan dari kejadian misterius di malam itu.

Kemungkinan Aliens Abduction di masa Lampau

Kisah pasangan Hill kemudian menarik perhatian luas sehingga media-media nasional mulai memberitakannya. Lalu, sebuah film mengenai pengalaman merekapun juga turut dibuat. Pada tahun 1990an, fenomena aliens abduction menjadi semakin populer ketika film seri The X-Files mengangkat dan menjadikan fenomena ini sebagai bagian yang penting di dalam alur ceritanya.

Peristiwa Barney dan Betty Hill menandai euforia aliens abduction di Amerika yang menyebabkan beberapa peneliti yang lebih logis mencoba untuk menyelidiki fenomena ini lebih dalam.

Walaupun peristiwa penculikan Barney dan Betty Hill adalah yang paling terkenal, namun beberapa penulis percaya kalau fenomena ini sesungguhnya telah berlangsung pada tahun-tahun sebelumnya.

Peneliti UFO bernama Jerome Clark menjuluki peristiwa aliens abduction sebelum Hill dengan sebutan Paleo Abductions.

Salah satu contoh kasus ini adalah yang tercatat di harian Daily Mail tahun 1897 dimana seorang kolonel bernama H.G. Shaw mengklaim kalau ia dan seorang temannya dianiaya oleh tiga makhluk humanoid berbadan tinggi yang berbulu halus. Ketiga makhluk itu mencoba menculik Shaw dan temannya yang kemudian gagal karena sang kolonel melawan.

Tahun 1954, seorang anonim menulis di harian Paris Match dan menceritakan peristiwa yang menimpanya pada tahun 1921 ketika ia masih kecil. Ia mengklaim kalau dua orang pria tinggi dengan helm dan pakaian seperti "pakaian selam" menculiknya dan membawanya menuju sebuah tank berbentuk aneh sebelum kemudian dilepas kembali.

Lalu, seorang petani Brazil bernama Antonio Villas Boas juga mengaku diculik oleh para alien pada tahun 1957.

Di kemudian hari, kasus Boas dan Hill akan menjadi dua kasus aliens abduction yang paling terkenal dan paling banyak dibicarakan.

Apa yang terjadi pada mereka yang diculik?
Setelah pasangan Hill menjalani sesi hipnotis, mereka bisa mengingat beberapa detail yang kemudian dianggap sebagai ciri khas dalam aliens abductions.

Menurut mereka, alien-alien yang menculik mereka memiliki tinggi sekitar 1,5 meter dan menggunakan seragam yang sama. Yang luar biasa aneh adalah bentuk kepala mereka yang sangat besar. Deskripsi Pasangan Hill mengenai alien kemudian turut mempopulerkan istilah "Grey", sejenis alien yang bentuknya seperti alien di film ET.

Mereka berdua juga dibimbing masuk ke dalam sebuah pesawat metalik berbentuk piringan.

Di dalam pesawat tersebut alien-alien itu mulai memeriksa sekujur tubuh pasangan Hill, memotong sebagian rambut Betty dan mengupas sedikit kulit arinya untuk disimpan di sebuah gelas. Alien itu kemudian menanggalkan pakaian Betty, lalu mengatakan kalau ia hendak memeriksa sistem syarafnya. Setelah itu ia menusukkan sebatang jarum ke pusar Betty yang menyebabkannya merasakan kesakitan yang amat sangat. Selain melakukan prosedur medis terhadap Betty, mereka juga mengambil contoh sperma Barney.

Setelah semuanya selesai, Betty berbincang-bincang sejenak dengan para alien mengenai beberapa hal seperti asal-usul mereka dan kehidupan manusia di bumi. Kemudian pasangan Hill diberitahu kalau pemeriksaan telah selesai dan mereka boleh kembali ke mobil.

Pengalaman Antonio Villas Boas juga mirip dengan pasangan Hill. Para alien yang disebutnya juga memiliki tinggi sekitar 1,5 meter mengambil contoh darahnya dan mengajaknya tour keliling pesawat mereka.

Ketika Boas kembali ke rumahnya, ia menemukan kalau waktu telah berlalu selama empat jam.

Para abductee (sebutan untuk korban penculikan alien) selain Boas dan Hill juga menceritakan pengalaman yang mirip. Rata-rata menyebutkan kalau mereka menjumpai objek bercahaya, lalu bertemu dengan makhluk-makhluk aneh serupa Grey, dibimbing menuju sebuah pesawat misterius, menjalani serangkaian prosedur medis yang kadang disertai dengan penanaman implan (objek kecil) di dalam tubuh mereka.

Setelah itu, mereka biasanya berbincang-bincang dengan penculiknya, diajak berkeliling ke pesawat dan dibawa kembali ke lokasi penculikan, walaupun kadang bisa juga di lokasi yang berbeda.

Para abductee biasanya mengalamiMissing Time atau Loss of time dimana mereka lupa dengan sebagian besar pengalaman mereka selama jam-jam tersebut.

Dalam sebagian kasus, para abductee juga menemukan adanya bekas luka aneh yang tidak dapat dijelaskan. Sebagian percaya kalau itu adalah bekas pembedahan atau bekas penanaman implan yang dilakukan oleh alien.

Teori Konspirasi Aliens Abductee
Menurut David Icke, salah seorang peneliti UFO, aliens abduction adalah sebuah peristiwa penculikan yang dilakukan oleh para alien yang bekerjasama dengan militer Amerika. Dengan kata lain, konspirasi antar planet. Tujuannya adalah melakukan eksperimen genetika dan menciptakan alien Hybrid atau anak-anak keturunan campuran alien dan manusia.

Lain lagi mereka yang tidak percaya dengan alien. Menurut kelompok ini, fenomena ini sebenarnya adalah hasil kerja dari pemerintah Amerika Serikat yang tidak bisa melakukan eksperimen medis terhadap manusia secara bebas karena terbentur dengan persoalan hukum. Jadi, mereka menciptakan aktivitas aliens abduction untuk mengalihkan perhatian masyarakat dari pemerintah.

Walaupun tidak memiliki bukti, kedua pandangan ini memiliki cukup banyak penganut di masyarakat.

Tetapi, bagaimana para peneliti yang lebih rasional menanggapi fenomena ini? Apakah pengalaman ini bisa membuktikan kalau para alien itu nyata dan ada di tengah kita?

Menyelidiki Fenomena Aliens Abductee

Salah satu ilmuwan ternama yang kemudian tertarik mengenai fenomena ini adalah Dr.John Edward Mack, seorang psikiater dari Harvard University. Dr. Mack bukan seorang ufolog. Ia adalah seorang psikiater bereputasi tinggi yang telah menulis lebih dari 150 artikel ilmiah dan pemenang Pulitzer Prize untuk salah satu bukunya.

Dr.Mack mengadakan sesi terapi dan wawancara terhadap sekitar 800 orang yang mengaku pernah diculik oleh alien. Dari penyelidikannya, Dr.Mack menyimpulkan kalau ia tidak menemukan adanya keganjilan psikologis pada para pasiennya tersebut. Ia menjadi begitu tertarik dengan subjek ini hingga sampai menulis dua buku mengenainya dan mengorganisir sebuah debat diMassachusets Institute of technology (MIT) selama lima hari untuk mendiskusikan fenomena ini.

Dr. Mack kemudian menjadi salah satu psikiater bereputasi yang mempercayai kebenaran fenomena ini. Namun, peneliti yang lain tetap skeptis.

Pandangan alternatif dalam kasus Aliens Abduction
Salah satu alasan mereka yang skeptis adalah penggunaan hipnotis dalam membangkitkan ingatan yang hilang mengenai peristiwa penculikan (Missing Time).

False Memory
Dalam kasus Barney dan Betty Hill, ingatan mereka mengenai peristiwa penculikan itu muncul setelah Betty mengalami serangkaian mimpi dan sesi hipnotis. Menurut para skeptik, bisa jadi pasangan Hill telah mengalami False Memory.

Mereka yang mengalami False Memory biasanya akan mengingat suatu pengalaman yang salah namun dipercayai olehnya sebagai kebenaran. False memory memang bisa dialami oleh mereka yang menjalani terapi hipnotis untuk membangkitkan ingatan seperti yang dijalani pasangan Hill.

Salah satu argumen teori False Memory misalnya adalah ingatan Barney yang dibangkitkan lewat hipnotis mengenai bentuk alien yang dilihatnya. Menurut Barney, alien yang dijumpainya memiliki mata aneh yang kelopaknya menutup dengan melingkar. Fitur mata ini ternyata bisa dijumpai di alien pada film 'The Outer Limits" yang diputar hanya 12 hari sebelum Barney menjalani sesi hipnotis.

Jadi, ada kemungkinan kalau ingatan-ingatan yang muncul di kepala pasangan Hill adalah pikiran campur aduk yang kemudian membentuk sebuah False Memory.

Selain informasi yang diterima dari lingkungan (atau acara TV), False Memory juga bisa dihasilkan dari pengaruh sugesti sang penghipnotis (kalian mungkin sudah pernah menonton metode ini dilakukan di televisi). Ada kemungkinan kalau psikiater yang menghipnotis tanpa sengaja telah membimbing pasangan Hill dalam pembentukan False Memory mengenai aliens abduction.

Memang, teori ini cukup masuk akal mengingat banyaknya ingatan-ingatan mengenai aliens abduction muncul karena pengaruh hipnotis. Kalian bisa melihat contoh metode ini dilakukan di film fourth kind.

Halusinasi, Schizoprenia dan kelainan Psikologis lainnya
Sebagian psikolog lain percaya kalau kasus aliens abduction sebenarnya hanyalah sebuah kelainan psikologis seperti schizoprenia yang bisa timbul akibat trauma masa kecil atau pengaruh obat-obatan. Kalainan-kelainan seperti ini biasanya juga disertai dengan halusinasi atau sensasi fisik lainnya.

Contohnya adalah hasil penelitian psikiater bernama Rick Strassman. Pada tahun 1988, ia menyuntikkan dosis tinggi Dimethyltryptamine (DMT) pada sejumlah sukarelawan. Hasilnya, 20 persen dari para sukarelawan tersebut mengalami pengalaman yang mirip dengan para abductee.

Selain kelainan psikologis, fenomena sleep paralysis juga dipercaya bertanggung jawab atas pengalaman para abductee. Ketika mereka mengalami sleep paralysis atau ketindihan, kemungkinan sebagian dari mereka akan segera mengkaitkannya dengan aliens abduction.

Disamping teori False memory, teori kelainan psikologis adalah teori yang dianggap paling bisa menjelaskan mengenai fenomena aliens abduction. Tetapi, bisakah dua teori ini menjelaskan secara sempurna fenomena ini?

Jawabannya: tidak.

Tetapi, para ufolog dan abductee pun memiliki kesulitannya sendiri untuk membela teori mereka. Ini semua dikarenakan para abductee tidak memiliki bukti fisik kuat yang bisa dijadikan dasar argumen mereka.

Lalu bagaimana soal implan dan bekas luka di tubuh mereka?

Walaupun kita bisa menemukan banyak klaim mengenai keberadaan implan di tubuh para abductee, namun luar biasanya, sampai sekarang, para peneliti belum pernah menemukan implan yang benar-benar bersifat ekstra terestrial. Salah seorang peneliti UFO bernama Whitley Strieber juga mengakui masalah ini. Awalnya ia percaya kalau dirinya pernah diculik oleh alien yang memasang implan di telinganya. Ketika Strieber menjalani operasi pengangkatan, implan tersebut ternyata hanya potongan colagen yang terbentuk dari tulang rawan. Sama sekali bukan sesuatu yang bersifat ekstra terestrial.

Menurut Strieber:
"Para skeptik selalu mencoba membuktikan kalau bukti-bukti yang telah dikumpulkan sebenarnya tidak berarti, sedangkan mereka yang percaya UFO selalu beranggapan kalau bukti-bukti itu konklusif. Kedua pendekatan itu hanya membuang-buang waktu karena sesungguhnya kita memang belum pernah mendapatkan bukti-bukti yang konklusif."
Sama halnya dengan bekas luka pada tubuh abductee. Dalam banyak kasus, ketika diperiksa oleh dokter, bekas luka yang diklaim sebagai bekas pembedahan oleh alien ternyata hanya sebuah luka biasa yang diakibatkan oleh jamur atau fenomena lain. Sekali lagi, kita belum menemukan bukti-bukti yang konklusif itu.

Aktifitas Setan
Ada sebuah pernyataan yang menarik mengenai aliens abduction yang di berikan oleh Carl Sagan, seorang astronom. Dalam bukunya yang berjudul The Demon Haunted World, ia menyebutkan kalau deskripsi mengenai pengalaman aliens abduction sesungguhnya memiliki kemiripan dengan kisah-kisah penculikan oleh iblis atau setan dari seluruh dunia.

Ia menulis:
"Memang tidak ada pesawat antariksa di dalam kisah-kisah tersebut. Namun, elemen sentralnya sama, termasuk makhluk langit yang memiliki hasrat seksual, berjalan menembus tembok, berkomunikasi dengan telepati dan melakukan eksperimen reproduksi terhadap manusia."
Pernyataan Carl Sagan cukup menarik. Jika di dunia barat, makhluk misterius yang memiliki karakter seperti 'Grey" disebut dengan alien, maka di dunia Timur, makhluk dengan karakter seperti itu sering dihubungkan dengan Iblis atau siluman.

Lalu, dengan mengacu kepada dua pandangan ini, bisakah kita mengatakan kalau sesungguhnya alien dan iblis adalah satu oknum yang sama?

Jika iya, pertanyaannya adalah, siapakah yang telah dengan benar mengidentifikasi identitas makhluk itu? dunia barat atau dunia timur?

Ataukah keduanya memang makhluk yang berbeda dan aliens abduction membuktikan keberadaan mereka?

(crystalink.comwikipedia)

http://www.enigmablogger.com

Bukti Nyata Keberadaan UFO & Alien Sejak Zaman Dulu Pada Lukisan Kuno - Penjelasan

Thursday, December 28, 2017 8 komentar

Adalah sesuatu yang telah kita ketahui bersama bahwa para penganut Teori Ancient alien percaya dengan keberadaan kunjungan alien di masa lampau. Kedengaran absurd bagi kita yang terbiasa untuk skeptis. Namun teori ini telah mendapat perhatian yang cukup luas, apalagi setelah history channel juga ikut membahas soal ini dalam tayangan mereka. Menariknya, mereka yang mendedikasikan diri untuk menemukan bukti kunjungan alien di masa lampau sepertinya telah menemukan petunjuk yang tidak terbantahkan dalam karya-karya seni abad pertengahan.


UFO, Alien dan Karya Seni Eropa abad pertengahan. Kombinasi ini terdengar mirip dengan ramuan buku Dan Brown “The Da Vinci Code”, tentu saja dalam versi yang lebih futuristik. 
Namun yang lebih menarik adalah kita bisa melihat bagaimana kekurangpengetahuan seseorang bisa membawanya masuk ke dalam persepsi yang salah. Ini adalah sebuah pelajaran yang sangat baik bagi kita semua. 
Bagi kalian yang menganut teori Ancient Alien, mungkin kalian sudah pernah melihat gambar-gambar di bawah ini.
Gambar di atas adalah Fresco mengenai penyaliban Yesus yang dibuat pada abad ke-14 yang bisa ditemukan di biara Visoki Decani di Kosovo. Misterinya adalah dua buah objek di sudut kiri dan kanan atas. 
Kedua objek tersebut terlihat seperti seorang manusia yang berada di dalam wahana antariksa. 
Kehebohan yang ditimbulkan oleh fresco ini sudah terjadi sejak tahun 1960-an ketika dimuat oleh sebuah majalah Perancis. Sejak itu fresco ini bisa ditemukan di banyak situs UFO di dunia maya.  

Dalam pikiran-pikiran kita yang seringkali dipenuhi oleh imajinasi film Holywood, hampir bisa dipastikan, semua orang yang melihat objek tersebut akan mengatakannya sebagai pesawat luar angkasa dengan seorang pilot di dalamnya. 
Kalau begitu pertanyaannya adalah: Bagaimana sebuah karya seni abad ke-14 bisa menggambarkan sebuah wahana terbang yang baru tercipta pada abad ke-20? 
Apakah karya seni ini diinspirasikan oleh makhluk cerdas dari planet lain? 
Sama sekali tidak. 
Kekurangpengetahuan seseorang mengenai seni abad pertengahan telah menuntun mereka pada kesimpulan yang salah. 
Lalu, objek apa itu? 
Kedua objek tersebut sesungguhnya adalah simbol matahari dan bulan yang biasa ditemukan pada karya seni abad pertengahan, terutama pada lukisan penyaliban gaya Byzantine. 
Dalam berbagai karya seni abad pertengahan mengenai penyaliban Yesus, kita bisa menemukan simbol-simbol yang sama, walau dengan rupa yang sedikit berbeda. Seperti ini misalnya:
  
Dalam lukisan atau ukiran-ukiran di atas, kita juga bisa menemukan dua bulatan di sebelah kiri dan kanan. Tapi kali ini, terlihat jelas bahwa keduanya memang mewakili matahari dan bulan.

Contoh lainnya juga bisa terlihat pada lukisan di bawah ini yang bisa ditemukan di Svetitskhoveli Cathedral, Mtskheta, Georgia. Kedua objek tersebut juga muncul dengan modifikasi rupa, walaupun kali ini lebih menyerupai dua ubur-ubur.

  Ini contoh karya lain: 

Dan sekarang semuanya terlihat begitu wajar. 
Lalu, selain lukisan yang sepertinya memperlihatkan wahana terbang dengan pilotnya, ada lagi lukisan lain yang sepertinya menggambarkan sebuah piring terbang yang juga bisa kita temukan di banyak situs UFO.

Objek berbentuk piring terbang tersebut berada di sebelah kanan bawah salib yang terlihat seperti terbang dengan jejak berupa asap di belakangnya.
Mungkin kalian berkata dalam hati: "Kalau bukan piring terbang, lalu apa?” 
Saya tidak menyalahkan kalian jika kalian berpikir seperti itu. Tapi ada baiknya kita melihat gambar yang lebih lengkap.
Lukisan di atas sebenarnya adalah sebuah reproduksi dari lukisan “Scene di vita eremitica” atau "La Tebaide” oleh Paolo Uccello. Lukisan aslinya yang lengkap terlihat seperti ini.  

Jadi, reproduksi yang dimunculkan di berbagai situs UFO adalah potongan dari sebuah lukisan utuh. Lukisan ini sendiri menggambarkan berbagai kehidupan biara katolik abad pertengahan, termasuk di dalamnya St. Jerome yang sedang berdoa di hadapan salib. 
Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, lukisan yang menggambarkan piring terbang tadi adalah sebuah reproduksi. Warna yang ditampilkannya juga tidak akurat. Jika kita mengambil potongan yang sama dari lukisan asli, maka kita akan menemukan lukisan seperti ini: 
Sekarang piring terbang tersebut tidak lagi terlihat seperti piring terbang, melainkan terlihat seperti… Topi. Dan memang, itu adalah sebuah topi, lebih tepatnya topi kardinal yang tergeletak di lantai gua. Simbol di atas biasa menyertai lukisan St. Jerome yang menanggalkan jabatan di dalam gereja untuk menjadi seorang pertapa. Ini contoh lainnya:

Di sebelah kiri atas adalah lukisan Petro Vanucci dan di sebelah kanan adalah karya Albrecht Bouts. Singa yang ada di lukisan tersebut dibuat berdasarkan legenda yang menyebutkan bahwa St. Jerome pernah menolong seekor singa dengan mencabut sebuah duri dari kakinya. Jadi tidak ada yang misterius dari objek berbentuk piring terbang tersebut. 
Seni berikutnya yang sering disalahpahami adalah lukisan abad ke-16, exaltation of eucharist, yang sering dijuluki “Sputnik of Montalcino”, karya Bonaventura Salimbeni, yang bisa ditemukan di gereja St. Peter di Montalcino.
Yang menjadi objek perdebatan tersebut adalah sebuah bola dengan dua antena yang terlihat seperti sebuah satelit. Dan memang, para penganut teori ancient alien mempercayainya sebagai sebuah satelit, sebuah objek modern yang baru tercipta pada abad ke-20.
Faktanya, dalam karya seni abad pertengahan, bola seperti itu adalah simbol dari bola penciptaan (Creation Globe atau Celestial Sphere) yang mewakili seluruh ciptaan. Dua antena tersebut sesungguhnya adalah tongkat yang dipegang oleh Yesus dan Bapa. 
Berikut adalah contoh lainnya dengan berbagai variasi bola penciptaan:  

Esensinya tetap sama. Bola tersebut bukan sebuah satelit atau bola misterius dari luar angkasa. 
Sekarang kita lanjut ke karya seni berikutnya yang juga sering muncul di situs-situs UFO, yaitu lukisan "Madonna and Child with the infant St. John" yang dibuat pada abad ke-15. 
Riwayat lukisan ini tidak terlalu jelas. Namun pada museum yang memajangnya di Florence, karya ini diatribusikan kepada Sebastiano Mainardi (1466-1513). 
Lihat di sebelah kanan atas. Kalian bisa menemukan sebuah UFO disana. 

  
Adanya satu orang yang memandang ke langit menambah keyakinan sebagian orang kalau lukisan itu memang menggambarkan kunjungan sebuah pesawat ruang angkasa. 
Namun, kenyataannya jauh berbeda. 
Sekali lagi, pengetahuan mengenai karakter seni lukis masa lampau bisa memberikan kepada kita informasi yang sebenarnya. Dalam kasus ini, “UFO” tersebut sesungguhnya adalah lambang dari malaikat yang mengumumkan kelahiran Yesus. Aneh…Tetapi bisa dipahami jika kita melihat contoh simbol serupa di lukisan lain, seperti Vincenzo Foppa berikut ini:

Simbol yang sama, orang yang sama, namun terdapat modifikasi, yaitu adanya satu sosok malaikat. 
Variasi semacam ini juga bisa kita jumpai di banyak lukisan nativity lainnya. 

Model penggambaran Malaikat seperti ini juga bisa kita temukan di lukisan Carlo Crivelli yang menggambarkan Anunciacion (Peristiwa kunjungan Malaikat ke Maria) yang juga sering disalahartikan sebagai UFO. 

Bukankah semua terlihat lebih jelas sekarang? 
Bagaimana kita bisa menyimpulkan semua ini? 
Mungkin substansi bahasan ini sendiri tidak terlalu penting. Apa yang kita pelajari justru lebih penting, yaitu informasi yang sepotong-potong akan menuntun kepada penarikan kesimpulan yang keliru.
Mungkin lain kali kita akan memiliki pikiran yang lebih kritis (tanpa perlu menjadi skeptis) ketika dihadapkan dengan suatu informasi yang berbau misteri. Saya harap begitu. 

http://www.enigmablogger.com

World Zaman Now, Traveling & Apapun #JadiBisa dengan Traveloka!

Monday, October 23, 2017 6 komentar

Seiring dengan perkembangan kemajuan teknologi di era digital turut mempengaruhi kepribadian masyarakat. Dalam segala aspek, semuanya serba online dan menjadikan seolah-olah Dunia dalam genggaman. Salah satu perubahan yang cukup besar adalah karakter masyarakat dalam melakukan kegiatan traveling. 

Sebagian masyarakat lebih menyukai bepergian kemana saja secara independen alias tidak terlalu suka diatur dan dibatasi oleh waktu yang selama ini mungkin dilakukan oleh seluruh agen travel yang ada di Indonesia. Tipe seperti ini dinamakan Frequent Independent Traveler. Yang arti singkatnya mereka lebih suka melakukan kegiatan perjalan dengan jadwal yang diatur secara pribadi. Meskipun sebagian besar juga masyarakat masih ada yang mempercayakan perjalanan wisata mereka kepada agen-agen tour atau travel dengan alasan tidak ingin ribet dan ingin semua perjalanan mereka dipandu dan terjadwal dengan baik. Tapi apapun pilihan dan karakter kita sebagai masyarakat, tergantung dari kebutuhan kita masing-masing. 

Traveling Zaman Now - APAPUN #JadiBisa dengan Traveloka! 


Kemajuan teknologi saat ini dapat mempermudah masyarakat dalam merencanakan perjalanan kapan pun dan dimana pun. Sebab sudah banyak aplikasi travel yang memiliki beragam fitur menarik dan menawarkan berbagai  kemudahan dalam bepergian. Di tahun 2012,  Ferry Unardi, Derianto Kusuma, dan Albert Zhang mendirikan suatu perusahan travel yang berbasis teknologi yang hingga saat ini kita kenal dengan nama TRAVELOKA. Ide ini muncul disaat Ferry Unardi sering mengalami kesulitan dalam pemesanan pesawat, terutama disaat dia ingin pulang ke Padang, Indonesia, dari Amerika Serikat.
Pada awal konsepnya Traveloka berfungsi sebagai mesin pencari untuk membandingkan harga tiket pesawat dari berbagai situs lainnya. Pada pertengahan tahun 2013 Traveloka kemudian berubah menjadi situs reservasi tiket pesawat di mana pengguna dapat melakukan pemesanan di situs resminya. Pada bulan Maret 2014. Pada bulan Juli 2014, jasa pemesanan hotel telah tersedia di situs Traveloka. 


Hingga saat ini beragam inovasi telah tersemat dalam situs TRAVELOKA mulai dari berbagai promo, tiket pesawat, tiket hotel, tiket kereta api,  tiket pesawat dan hotel, pulsa dan paket internet, aktivitas dan rekreasi, bahkan internet luar negeri semua lengkap tersedia dalam satu gengggaman saja.  TRAVELOKA juga tersedia dalam aplikasi mobile smarthpone sehingga kita bisa mengaksesnya kapan saja dan dimana saja. Serasa dunia dalam genggaman.  Apapun  #JadiBisa dengan Traveloka! 

Mengapa TRAVELOKA?


Jaminan Aman Transaksi Online

Traveloka menggunakan Teknologi SSL dari RapidSSL dengan Sertifikat yang terotentikasi menjamin privasi dan keamanan transaksi online Anda. Konfirmasi instan dan e-tiket dikirim ke email Anda.


Check in lebih mudah, tinggal tunjukan Traveloka App  #JadiBisa dengan Traveloka! 


Hasil Pencarian Terlengkap

Cari tiket pesawat ke 100.000 rute di Asia Pasifik dan Eropa dengan mudah. Dapatkan promo tiket pesawat Singapore Airlines, Cathay Pacific, Malaysia Airlines, Japan Airlines, All Nippon Airways dan lainnya.





Harga Jujur

Harga tiket pesawat yang ditampilkan sudah termasuk biaya-biaya seperti pajak, Iuran Wajib Jasa Raharja, dan biaya tambahan bahan bakar.

Berbagai Pilihan Pembayaran

Pembelian tiket menjadi semakin fleksibel dengan berbagai pilihan pembayaran, dari Transfer ATM, Kartu Kredit, hingga Internet Banking. Kapanpun dan dimanapun, mau bayar tiket semua #JadiBisa dengan Traveloka!  

Rekening PT. TRINUSA TRAVELINDO (TRAVELOKA)








Pilihan Menginap Yang Lengkap

TRAVELOKA juga menyediakan fasilitas pencarian hotel yang sangat lengkap dan pastinya the best nya adalah harga PROMO yang sangat bermanfaat bagi masyarakat. Semua  #JadiBisa dengan Traveloka! 


Promo hotel selalu ada, pesan hemat kapan saja! Mau kamar dimanapun, pasti  #JadiBisa dengan Traveloka! 





Untuk liburan atau perjalanan bisnis, bersama teman atau keluarga, di dalam atau luar negeri, pastikan pesan hotelnya di Traveloka dan nikmati promo spesial setiap hari! Paket Pesawat + Hotel yang lebih hemat? #JadiBisa dengan Traveloka!  Hemat lebih ketika memesan produk paket Pesawat + Hotel sekaligus.


Bermasalah pada saat CHECK IN? TENANG, APAPUN #JadiBisa dengan Traveloka! 






StayGuarantee adalah jaminan dari Traveloka yang memastikan Anda dapat menginap di akomodasi yang telah Anda pilih. Ucapkan selamat tinggal pada masalah check-in! Karena semua #JadiBisa dengan Traveloka!

Syarat & Ketentuan Umum

  • Hanya tersedia untuk pemesanan yang dilakukan di situs Traveloka versi desktop atau mobile dan Traveloka App.
  • Berlaku untuk semua akomodasi di seluruh dunia.
  • Apabila Anda mengalami kesulitan saat melakukan check-in dan pesanan yang sudah Anda bayar tidak tersedia atau dibatalkan secara sepihak oleh hotel, kami akan menawarkan akomodasi pengganti dengan kualitas yang setara (atau bahkan lebih baik) untuk Anda.
  • Mohon menunggu hingga 30 menit setelah klik tombol Butuh Bantuan Check-in?, atau 60 menit setelah menghubungi Customer Service, untuk mendapatkan akomodasi pengganti dari staf Customer Service kami.
  • Apabila Anda merasa tidak puas setelah menginap di akomodasi pengganti, Anda dapat mengajukan klaim untuk kupon diskon sebesar maksimum 50% dari nilai transaksi awal Anda.
  • Apabila Anda tidak menyetujui akomodasi pengganti yang kami tawarkan dan memilih batal menginap, Anda dapat mengajukan permintaan refund sejumlah total transaksi, serta kupon diskon sebesar maksimum 50% dari nilai transaksi awal Anda


Syarat Klaim dan Refund

  • Klaim refund dan/atau kupon diskon dapat dilakukan dengan menekan tombol Butuh Bantuan Check-in? kemudian Klaim Garansi yang ada pada voucher hotel Anda. Tombol Klaim Garansi akan tersedia mulai dari 1 hari setelah tanggal check-in Anda hingga 3 hari setelah tanggal check-out Anda.
  • Proses refund memakan waktu maksimum 5 hari. Dokumen yang tidak lengkap atau informasi yang tidak akurat dapat mengakibatkan tertundanya refund.
  • Kupon diskon dapat langsung digunakan untuk semua jenis produk Traveloka. Nilai kupon adalah maksimum 50% dari transaksi awal, dan akan ditentukan dengan meninjau masing-masing kasus.
  • Refund melalui transfer antar bank hanya akan diproses apabila nama pemegang rekening bank terdapat pada voucher hotel sebagai tamu hotel, atau sebagai pihak yang melakukan pemesanan. Apabila tidak, mohon lampirkan Surat Kuasa yang ditandatangani oleh salah satu tamu, disertai fotokopi KTP pemegang rekening bank.
  • Apabila pembelian menggunakan kartu kredit, maka refund tidak dapat dibayarkan dalam bentuk uang tunai. Saldo akan dikembalikan ke limit kartu kredit serta mengikuti syarat dan ketentuan bank penerbit.
  • Jumlah refund untuk transaksi dengan mata uang yang berbeda akan disesuaikan dengan nilai tukar mata uang pada saat pemesanan.
  • Traveloka berhak untuk meminta dokumen atau informasi tambahan yang dibutuhkan untuk kepentingan refund.
  • Pengajuan refund akan secara otomatis membatalkan pemesanan.
  • Pengajuan refund tidak dapat dibatalkan dengan alasan apa pun.

RESCHEDULE? TENANG, APAPUN #JadiBisa dengan Traveloka!


Ingin dapat Pemberitahuan Harga Murah? APAPUN #JadiBisa dengan Traveloka!







Bingung memilih kegiatan Aktivitas & Rekreasi di akhir pekan? Tenang, semua ada dalam satu genggaman. Apapun #JadiBisa dengan Traveloka!  Antrian lebih cepat dan pilihan aktivitas dan atraksi liburan yang lengkap



Pulsa & Paket Internet habis? Transaksi aman dan terpercaya sehingga pulsa pasti akan diterima, pembelian paket internet kapan saja dan di mana saja. Apapun #JadiBisa dengan Traveloka! 

Butuh tiket Kereta Api? Apapun #JadiBisa dengan Traveloka! Partner resmi KAI, Passenger QuickPick, pilih kursi, last minute booking – sampai dengan 3 jam sebelum waktu keberangkatan.




Berada di luar negeri dan butuh paket internet? Ada fitur INTERNET LUAR NEGERI di Traveloka, Apapun #JadiBisa dengan Traveloka! 





Jadi kapan pun, dimanapun, apapun kebutuhan masyarakat sekarang ini semua sudah ada dalam satu genggaman saja. TRAVELOKA adalah solusi tepat pilihan anda dan keluarga anda. Selamat datang era baru. 


World Zaman Now, Traveling & Apapun #JadiBisa dengan Traveloka! 


hawkson

(www.traveloka.com)




Perhatian !!

" Copy Paste saya ijinkan, Mohon agar disertakan sumber beserta linkback ke blog ini.. "

Friends